Minggu, 19 Mei 2013

OLYMPIADE SAINS NASIONAL SMP KOTA BANDUNG bY Asep Sofiawan Rozal



PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
            Kegiatan pendidikan merupakan suatu proses pemberdayaan yang dapat menguraikan dan mengungkap kompentensi yang dimiliki setiap individu  sehingga dapat merubah dirinya, masyarakat dan bangsanya. Keberhasilan proses pendidikan tergantung bagaimana guru dapat mengeksplorasi dan mengeploitasi potensinya guna mengelola pembelajaran, seperti yang tercantum dalam Undang-undang Guru dan Dosen pasal 2 guru wajib memiliki kualifikasi akademik dan kompentensi.Dalam pasal 1 dinyatakan pengertian guru adalah pendidik profesional dengan tugas utama mendidik, mengajar, membimbing, mengarahkan, melatih, menilai dan mengevaluasai  peserta didik pada pendidikan anak usia dini  jalur formal, pendidikan dasar dan pendidikan menengah. Kunci utama ada ditangan guru dalam mengelola proses pembelajaran.
            Salah satu upaya menggali dan mengungkap kompetensi  siswa adalah melalui kegiatan Olimpiade Sains Nasional (OSN). Pelaksanaan kegiatan OSN ini merupakan salah satu sarana peningkatan mutu wajib belajar pendidikan dasar (Wajar Dikdas) dan juga sebagai ajang mencari bibit-bibit potensial siswa-siswi berperstasi dalam bidang Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (MIPA) sebagai calon peserta pada olimpiade tingkat nasional dan internasional, serta wahana bagi siswa-siswi guna menumbuhkembangkan semangat kompetetisi akademik guna mendorong keberanian bersaing secara sehat sekaligus meningkatkan kemampuan dibidang Matematika, Fisika, Biologi dan IPS.  Indonesia merupakan negara yang mensponsori kelahiran IJSO Internasional Junior Science Olympiad, pencapain Indonesia dalan ajang ini belumlah optimal sehingga siswa-siswi pada tingkat SMP didorong supaya menyukai mata pelajaran MIPA  yang pada akhirnya diharapkan munncul bibit-bibit yang baik dan unggul untuk disertakan dalam kegiatan olimpiade tersebut.
            Mulai tahun 2010 sampai sekarang kegiatan OSN mata pelajarannya ditambah dengan Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) selain Matematika, Fisika dan Biologi. Kegiatan pelaksanaan OSN di tingkat Kota Bandung ini untuk memilih siswa-siswi yang nantinya mewakili Kota Bandung untuk ajang OSN di tingkat provinsi dan nasional. Adapun pelaksananya  adalah  MGMP Matematika, MGMP IPA dan MGMP IPS setelah diberikan rekomendasi dari Dinas Pendidikan Kota Bandung melalui Kepala Bidang Pendidikan SMP. Peraih medali dibidang Fisika dan Bioogi diberikan kesempatan untuk menjadi calon peserta IJSO sedangkan peraih medali bidang Matematika menjadi calon peserta olimpiade matematika internasional.

B. Tujuan.
1. Tujuan Umum.
Meningkatkan kemampuan siswa-siswi SMP di Kota Bandung dibidang Matematika, Fisika, Biologi dan IPS baik dalam bentuk pemahaman maupun analisis sebagai salah satu usaha untuk meningkatkan mutu pendidikan.

2. Tujuan Khusus.
 a. Memetakan kemampuan siswa-siswi dalam bidang Matematika, Ilmu    Pengatahuan Alam dan Ilmu Pengetahuan Sosia seseuai standar mutu secara nasional.
b.  Mengidentifikasi para siswa berprtestasi di tingkat Kota Bandung dalam bidang Matematika, Fisika, Biologi dan IPS.
c. Memberikan penghargaan kepada siswa-siswi yang berperstasi dalambidang    
     Matematika, Fisiska, Biologi dan IPS.
d. Menumbuhkembangkan kemampuan siswa untuk berpikir kritis, sistematis, 
     kreatif dan inovatif sebagai bekal dalam kehidupan di masyarakat.
e.  Menanamkan sifat kompetitif yang sehat.
f.  Membangkitkan minat siswa-siswi untuk mencintai dan memupuk kegemaran   
     terhadap mata pelajaran Matematika, IPA dan IPS.
g.  Menanamlkan kesadaran dan keberanian mencoba, belajar menerapkan secara   
     langsung dan sekaligus mampu berperstasi secara optimal.

C. Bidang Perlombaan.
   1.  Biologi
   2.  Fisika
   3.  Matematika
   4.  IPS

D. Sasaran.
      Sasaran kegiatan Olimpiade Sains Nasional SMP 2013 adalah siswa SMP, SMP 
      Terbuka. SD-SMP Satu Atap, Baik negeri maupun swasta di tingkat Kota Bandung

E.  Hasil yang Diharapkan.
      Melalui OSN tingkat Kota Bandung ini diharapkan terpilih siswa-siswi terbaik yang menguasai bidang ilmu dasar Matematika, Fisika, Biologi dan IPS pada jenjang SMP, sbagai cika bakal untuk dipersiapkan menjadi calon peserta olimpiade tingkat Provinsi, Nasional dan Internasional.

BAB II
PENYELENGARAAN
A.    Persyaratan Peserta.
Olimpiade Sains Nasional  SMP 2013 pada tingakt Kota Bandung terbuka untuk siswa-siswi yang memenuhi syarat-syarat sebagai berikut.
1.  Berkewarganegaraan Indonesia,
   2.  Peserta adalah siswa SMP/MTs Negeri dan Swasta  kelas VII  atau kelas    
        VIII  pada saat megikuti lomba. Dibuktikan dengan surat keterangan dari
        kepala sekolah,
          3.   Memiliki nilai raport serendah-rendahnya 7,5 untuk bidang yg diikuti,
          4.    Dikirim oleh sekolah yang bersangkutan berdasarkan surat keterangan kepala sekolah,
          5.    Hanya mengikuti satu bidang lomba.
          6.    Berkelakuan baik dan tidak terlibat penyalahgunaan obat terlarang dan
                 minuman keras yang dibuktikan dengan surat keterangan kepala sekolah.
          7.  Tidak pernah mengikuti lomba tingkat internasional dalam bidang yang sama  
               dibidang yang sama dan dibiayai Kemdikbud.
B.     Bentuk Kegiatan dan Materi Lomba.
Kegiatan Olimpiade Sains Nasional (OSN) dilaksanakan di tingkat sekolah, tingkat kabupaten.kota, tingkat provinsi dan tingkat nasional dengan mekanisme sebagai berikut.
1.    Tingkat sekolah: seleksi diserahkan kepada sekolah yang bersangkutan.
2.    Tingkat kabupaten/kota dan provinsi: seleksi dilakukan melalui tes tertulis dimana materi soal disiapkan oleh Direktorat Pembinaan SMP. Pelaksanaan tes di kabupaten/kota, provinsi masing-masing.
3.    Tingkat nasional: seleksi dilakukan melalui tes teori untuk bidang matematika, teori dan eksperimen untuk bidang Biologi dan Fisika, tes presentasi dan praktikum untuk bidang IPS.
C.     LAPORAN PELAKSANAAN KEGIATAN OLIMPIADE  SAINS NASIONAL SMP TAHUN 2013 TINGKAT KOTA BANDUNG
1.     KEGIATAN OLIMPIADE SAINS NASIONAL (OSN) SMP TINGKAT KOTA BANDUNG DILAKSANKAN HARI INI SABTU 9 MARET 2013 BERTEMPAT DI SMP NEGERI 4 KOTA BANDUNG DENGAN MENGGUNAKAN 26 RUANG KELAS.
2.     MATA PELAJARAN YANG DILOMBAKAN ADA 4 YAITU; MATEMATIKA, BIOLOGI, FISIKA DAN IMU PENGETAHUAN SOSIAL
3.     PESERTA OSN SMP 2013 DIIKUTI OLEH SMP DAN MTs DENGAN RINCIAN SEBAGI BERIKUT;
A.   SMP NEGERI BERJUMLAH  50 SEKOLAH
B.   SMP SWASTA BERJUMLAH 35 SEKOAH
C.   MTs NEGERI BERJUMLAH 2 SEKOLAH ,
 SEHINGGA JUMLAH SELURUHNYA 87 SEKOLAH
4.     DARI SELURUH SMP/MTs YANG MENDAFTAR MAKA JUMLAH PESERTA YANG MENGIKUTI OSN SMP 2013 ADALAH ; 390 PESERTA DENGAN RINCIAN SBB :
A.    MATA PELAJARAN MATEMATIKA  DIIKUTI  107  SISWA-SISWI
B.     MATA PELAJARAN  BIOLOGI DIIKUTI 98 SISWA
C.     MATA PELAJARAN  FISIKA DIIKUTI 98 SISWA
D.    MATA PELAJARAN IPS DIIKUTI 88 SISWA
5.     KEPANITIAAN DAN PENGAWAS DARI PARA PENGURUS MGMP MATEMATIKA, MGMP IPA DAN MGMP IPS






D.    Tahapan Pelaksanaan Lomba.
Lomba dilaksanakan dalam 4 tahap yaitu:
1.    Tahap I     : Lomba tingkat sekolah
2.    Tahap II    : Lomba tingkat kabupaten/kota
3.    Tahap III   : Lomba tingkat provinsi
4.    Tahap IV   : Lomba tingkat nasional

E.     Waktu Pelaksanaan.
1.    Waktu pelaksanaan tingkat sekolah bulan februari- maret
2.    Waktu pelaksanaan tingkat Kota Bandung tanggal 9 Maret 2013.
3.    Waktu pelaksanaan tingkat provinsi tanggal 13 April 2013
4.    Waktu pelaksanaan tingkat nasional tanggal 15-21 Mei 2013
     
F.      Tempat Pelaksaan.
Tempat kegiatan Olimpiade Sains nasional SMP Tingkat Kota Bandung 2013
Direncanakan di dua tempat yaitu:
1.    SMP Negeri 4 untuk mata pelajaran Matematika, Fisika dan Biologi
2.    SMP negeri 20 untuk mata pelajran IPS

G.    Kepanitian dan Tim Pengawasan.
1.    Kepanitiaan.
a.       Penanggung Jawab :
Kepala Dinas Pendidikan Kota Bandung

b.      Pelindung :
Drs. H. Dede Amar, M,M.Pd                            ( Kepala Bidang PSMP )

c.       Pengarah Teknis :                                              
Dra. Hj. Pupung Puspitawati, M.Pd                  ( Kepala Seksi PTPK )

d.      Penanggung Jawab Mata Pelajaran IPA
Drs. H. Nanang Rasyad, M.Pd                          ( Kepala SMPN 11 )

e.       Penanggung Jawab Mata Pelajaran Matematika        
f.        AD Ariesmo, S.Pd                                            ( Kepala SMPN   8 )

g.      Penanggung Jawab Mata Pelajaran IPS           
 Drs. Saan Ruswandi, M.M.Pd                          ( Kepala SMPN 41 )

h.      Ketua Pelaksana                                               
Asep Sofiawan Rozal, S.Pd, MA                      ( SMPN 50 )

i.        Sekretaris
1. Agus Supriyanto, S.Pd                                  ( SMPN 11 )
2. Drs. Asep Bambang, M.Pd                            ( SMPN   4 )

j.        Kordinator soal dan lembar jawab
1. Elin Karlina, S.Pd,M,M.Pd   ( Matematika ) ( SMPN   2 )
2. Mardiana, S.Pd( Fisika )                                ( SMPN   1 )
3. Nia Kurniati, S.Pd                ( Biologi)          ( SMPN 11 )
4. Dedi, S.Pd    ( IPS )                                       ( SMPN 19 )

k.      Kesekretariatan
1. Uu Achmad Subarsyah                                  ( SMPN   4 )
2. M. Salim Hidayat,S.Pd                                  ( SMPN   4 )
3. Asep Hidayat,S.Pd                                        ( SMPN   4 )
4. Iwan Kurniawan,S.Pd                                   ( SMPN 20 )
5. Eje Sutarjo A

l.        Sie Acara :
Nindin Leti Dahliati, S.Pd                                 ( SMPN 4 )

2.    Tim Pengawasan.
a.       Pengurus MGMP Matemtika
b.      Pengurus MGMP IPA
c.       Pengurus MGMP IPS


BAB III
MEKANISME PELAKSANAAN LOMBA
Dalam pelaksanaan kegiatan OSN SMP 2013 terdapat beberapa tahapan yang harus dilalui, setiap tahapan dibuat mekanisme dan ruang lingkup kegiatan. Untuk setiap tahapan  terdapat tiga lingkup kegiatan  diantarnya yaitu: (1) Persiapan,  (2) Pelaksanaan,  (3) Evaluasi dan Pelaporan.
A.    Tahap I : Pelaksanaan Seleksi Tingkat Sekolah.
Padatahapini maksudnya untuk menentukan wakil siswa-siswi sebagai peserta OSN di tingkat Kota Bandung. Mekanismenya menjadi wewenang sekolah. Adapun mekanisme yang dilakukan sekolah yaitu: (1) Penunjukan berdasarkan persyaratan administrative dengan melihat latar belakang prestasi siswa selama dalam proses pembelajaran di sekolah, (2) Mengadakan seleksi kepada semua siswa yang berminat. Jumlah peserta setiap sekolah yang mewakili sekolahnya maksimal 4 orang, masing-masing 1 orang untuk setiap bidang pelajaran Matematika, Biologi, Fisika, dan IPS.
B.     Tahap II :Peaksanaan Kegiatan Seleksi Tingkat Kota Bandung.
Kegiatan OSN tingkat Kota Bandung merupakan proses seleksi peserta  dari setiap perwakilan SMP/MTs baik negeri maupun swasta. Seleksi berlangsung pada tanggal 9 Maret 2013 bertempat di SMP Negeri 4 untuk mata pelajaran Matematika dan IPA (Biologi dan Fisika), di SMP negeri 20 untuk mata pelajaran IPS.Semua peserta diseleksi untuk menentukan wakil dari Kota Bandung untuk diikutsertakan di tingkat Provinsi Jawa Barat. Soal tes dikirim langsung dari panitia pusat yaitu Direktorat Pembinaan SMP, sedangkan untuk pemeriksaan/koreksi dilakukan oleh panitia tingkat provinsi.

C.     Tahap III : Pelaksanaan Seleksi Tingkat Provinsi.
D.    Tahap IV : Pelaksanaan Lomba Tingkat Nasional

BAB IV
PENUTUP
Kegiatan pelaksanaan Olimpiade Sains Nasional Tingkat SMP tahun 2013 di Kota Bandung akan berhasil dalam penyelenggaraannya manakala semua unsur yang terlibat dan berkepentingan melaksanakan semua kegiatannya secara teratur, tertib, bertanggungjawab dan penuh dedikasi serta penuh disiplin.

2 komentar:

  1. Saya sangat berterimakasih kepada
    kakak ipar saya yang berada
    di PADEMANGAN Jakarta utara.
    Sewaktu saya ke Jakarta saat
    Ben-Ceng ( Sembahyang leluhur ),
    saya di beritahukan
    sama Kakak Ipar saya,
    katanya "AKIANGEN NYOMAN" Bisa memberikan
    Angka Jitu hasil Ritual di jamin tembus....
    Semula saya sangat ragu sekali, sehingga
    menurut saya kurang masuk logika.
    Akan tetapi paktor
    kemiskinan dan bosan hidup susah
    sekeluarga selama bertahun-tahun,
    Namun di yakinkanlah oleh Kakak Ipar saya
    yang ternyata secara diam-diam
    saya langsung menghubungi "AKi ANGEN NYOMAN
    DI NO (085 145 297 167)
    meminta angka jitu SGP 4D.
    Sungguh suatu mengejutkan dan hampir
    saya tidak percaya, Ternyata nomor togel SGP 4D
    yang saya minta benar-benar tembus.
    Sampai-sampai saya mengeluarkan Air mata.
    Saya sangat terharu,
    bahagia dan bersyukur kepada TUHAN


    Saya sangat berterimakasih kepada
    kakak ipar saya yang berada
    di PADEMANGAN Jakarta utara.
    Sewaktu saya ke Jakarta saat
    Ben-Ceng ( Sembahyang leluhur ),
    saya di beritahukan
    sama Kakak Ipar saya,
    katanya "AKIANGEN NYOMAN" Bisa memberikan
    Angka Jitu hasil Ritual di jamin tembus....
    Semula saya sangat ragu sekali, sehingga
    menurut saya kurang masuk logika.
    Akan tetapi paktor
    kemiskinan dan bosan hidup susah
    sekeluarga selama bertahun-tahun,
    Namun di yakinkanlah oleh Kakak Ipar saya
    yang ternyata secara diam-diam
    saya langsung menghubungi "AKi ANGEN NYOMAN
    DI NO (085 145 297 167)
    meminta angka jitu SGP 4D.
    Sungguh suatu mengejutkan dan hampir
    saya tidak percaya, Ternyata nomor togel SGP 4D
    yang saya minta benar-benar tembus.
    Sampai-sampai saya mengeluarkan Air mata.
    Saya sangat terharu,
    bahagia dan bersyukur kepada TUHAN

    BalasHapus
  2. Harrah's Ak-Chin Casino - Promotions, Events & Service
    We were 부천 출장마사지 on the 포천 출장샵 verge of a 논산 출장마사지 full-scale poker room renovation. It was originally slated to be in the casino 속초 출장샵 and now, 상주 출장샵 we're ready to make

    BalasHapus